ADO Den Haag gagal melaju ke Piala Belanda setelah kalah 0-3 dari tim divisi utama NEC
Dalam pertandingan terakhir di Piala Belanda, ADO Den Haag berhadapan dengan tim kuat dari divisi atas. Meskipun bermain dengan semangat dan usaha keras, ADO Den Haag akhirnya harus mengakui keunggulan lawan dengan skor tipis.
Keberhasilan tim lawan mencetak gol membuat ADO Den Haag tersingkir dari kompetisi, mengecewakan para pemain dan suporter yang telah memberikan dukungan penuh. Di samping itu, Rafael Struick, pelatih ADO Den Haag, masih belum sepenuhnya mendapatkan kepercayaan dari manajemen klub. Meskipun telah berusaha keras untuk membawa tim meraih kemenangan, performa tim yang tidak konsisten membuat manajemen ragu untuk memberikan kepercayaan penuh.
Keputusan ini tentu menjadi perhatian bagi para penggemar ADO Den Haag, yang berharap agar manajemen klub memberikan lebih banyak kesempatan kepada Rafael Struick untuk membuktikan kemampuannya sebagai pelatih yang mampu membawa tim menuju hasil yang lebih baik.
Sementara itu, di tengah kembalinya sejumlah pemain timnas Indonesia ke Eropa dan merasakan atmosfer pertandingan bersama klub mereka, Rafael Struick masih menunggu kesempatan untuk dipercaya lebih lanjut dalam memperkuat ADO Den Haag.
Struick tidak termasuk dalam daftar pemain saat ADO Den Haag dikalahkan oleh tuan rumah NEC Nijmegen 3-0 di Stadion Goffer pada pertandingan perempat final KNVB Bekker. Ini merupakan kedua kalinya secara beruntun Struick tidak masuk dalam daftar pemain setelah memperkuat timnas senior di Piala Asia 2023. Terakhir kali Struick bermain adalah pada awal Oktober ketika ADO mengalahkan VV Noordwijk di babak perdelapan final. Namun, penampilannya saat itu hanya sebatas penampilan singkat di masa injury time.
Pelatih Darije Kalezic lebih mempercayai muka baru Jari Vlak untuk menjadi starter dalam pertandingan melawan tim Eredivisie Belanda tersebut. Kalezic berharap Vlak dapat memberikan warna baru dalam permainan ADO.
Meskipun ADO berusaha keras, mereka harus mengakui keunggulan lawan yang berbeda kelas. Tuan rumah berhasil unggul hanya dua menit setelah pertandingan dimulai melalui sundulan Koki Ogawa menyambut tendangan sudut. Skor ini bertahan hingga babak pertama berakhir.
ADO mencoba untuk menyamakan kedudukan di awal babak kedua, tetapi usaha mereka tidak berbuah hasil. NEC justru berhasil menggandakan keunggulan mereka di menit ke-61 melalui gol dari Dirk Proper yang menuntaskan umpan dari Bart van Rooij.
NEC akhirnya menambah keunggulan mereka menjadi 3-0 hanya enam menit setelah gol kedua mereka. Mantan pemain ADO, Tjaronn Chery, berhasil mencatatkan namanya di papan skor, memastikan kemenangan bagi tim tuan rumah.
0 Response to "ADO Den Haag gagal melaju ke Piala Belanda setelah kalah 0-3 dari tim divisi utama NEC"
Posting Komentar